Seperti yang telah diketahui bahwa massa atom selalu cenderung berupa bilangan pecahan tanpa dilakukan pembulatan, sedangkan nomor massa cenderung berupa bilangan bulat. Apabila digunakan dalam perhitungan, penggunaan massa atom dapat memperkecil terjadinya kesalahan dalam perhitungan. Hal ini terutama dilakukan dalam perhitungan pada saat praktikum atau melakukan percobaan. Dalam percobaan, untuk mendapatkan hasil perhitungan pada saat praktikum sama dengan atau mendekati hasil perhitungan secara teori, yang digunakan adalah massa atom dari unsur tersebut (agar data yang diperoleh lebih akurat), bukannya nomor massa. Karena nomor massa cenderung berupa bilangan bulat yang hanya digunakan untuk mempermudah dalam melakukan perhitungan serta hanya digunakan untuk membahas tentang simbol atom electron ,proton dan neutron, namun tidak digunakan pada perhitungan percobaan karena hasil yang didapat tidak seakurat hasil perhitungan menggunakan nomor massa.
sekarang aku tau alasannya makasih kak
BalasHapusscania dump truck